Jumat, 21 November 2014

Filled Under: , ,

Spesifikasi Ponsel Asus Zenfone 4S Diatas Zenfone 4

Sukses dengan smartphone Zenfone series, produsen asal Taiwan itu merilis Asus Zenfone 4S yang digadang-gadang sebagai suksesor Asus Zenfone 4. Spesifkasi Asus Zenfone 4S ini lebih baik ketimbang pendahulunya. Kelebihan Asus Zenfone 4 Mengalami peningkatan peforma di beberapa sektor. Seperti yang sudah-sudah, sang produsen tetap membanderolnya dengan harga murah.

Disektor layar, Asus Zenfone 4S memiliki bentangan layar 4.5 inch atau 1/2 inch lebih lebar dari pada Asus Zenfone 4. Teknologi layar yang diusungnya adalah IPS LCD capacitive Touchscreen dan juga Anti-Fingerprint Coating. Anti-fingerprint coating ini berfungsi untuk menghilangkan jejak sidi jari Anda yang menempel pada layar. Kekurangan Asus Zenfone 4 Selain itu juga membuatnya tahan terhadap air dan debu. Tidak hanya sangar di sisi layar saja, peforma Asus Zenfone 4S ini juga mengesanakan. Sang produsen masih mempercayakan jeroannya dengan Chipset Intel Atom Z2520 yang bekerja dengan kecepatan 1.2 GHz. Asus Zenfone 4

RAM berkapasitas 1 GB cukup gesit untuk mengawal Asus Zenfone 4s bermultitasking. Selain itu ROM yang disuguhkan berkapasitas 8 GB. Cukup longgas, akan tetapi Anda masih bisa mengekspansinya dengan memori eksternal atau microSD hingga 64 GB.

Selain disektor layar, kamera yang dibenamkannya pun mengalami peningkatan. Kita tahu bahwa Zenfone 4 hanya mengadopsi lensa berkekuatan 5 MP, nah di Zenfone 4s ini sedikit lebih oke yakni 8 MP. Dari segi teknologi pun ada kemajuan, teknologi PixelMaster sudah diikutsertakan untuk memaksimalkan hasil jepretan di ruang yang memiki pencahayaan kurang. Tingkat kesensitifanya terhadap cahaya mencapai 400%.

Menariknya lagi disuguhkan juga teknologi Steady Shot yang dapat menyetabilkan hasil rekaman video secara otomatis dan mengurangi goyangan. Sayangnya yang menjadi Kelemahan Asus Zenfone 4s disektor kameranya terletak pada kamera sekundernya. Pasalnya kamera depan peranti ini hanya sebatas VGA saja. Hasil kurang maksimal jika digunakan untuk memotret diri sendiri/selfie.

Pasar telepon seluler pintar yang tumbuh subur masih belum juga bisa dirambah Intel, salah satu perusahaan besar pembuat chipset asal Amerika Serikat. Meski begitu, Chief Executive Officer Intel, Brian Krzanich, berharap semua akan berubah pada tahun depan. Caranya, Intel akan melakukan strategi pemasaran lebih agresif. Hal ini pernah dilakukan untuk pasar tablet atau sabak digital. Hasilnya, Intel menjadi salah satu pemain besar di pasar sabak digital pada tahun ini. Untuk tahun depan, Intel berencana membanjiri pasar ponsel pintar dengan prosesor Intel.

Seperti pada pasar sabak digital, Intel akan menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan pembuat ponsel pintar untuk mengembangkan produk dan membuat inovasi baru. Selain itu, Intel berusaha membuat ponsel dengan harga lebih terjangkau. Pada akhir tahun ini kami harus sudah punya target untuk pasar ponsel pintar tahun depan, kata Krzanich, seperti dikutip dari Pcworld. Pada saat ini pasar chipset ponsel pintar dikuasai oleh ARM, yang banyak ditanamkan di ponsel entry level maupun premium.

Sebagai langkah awal, Intel akan mengapalkan chipset terbaru yang diberi nama Sofia. Untuk akhir tahun ini, chipset tersebut akan terintegrasi dengan jaringan 3G. Adapun untuk varian jaringan 4G LTE, Sofia akan dipasarkan pada pertengahan tahun depan.

0 komentar:

Posting Komentar