Senin, 15 Desember 2014

Filled Under: , ,

Apple Jual 44 Juta iPhone 4S Masih Primadona

Aplikasi Terbaru - Rabu (23/4/2014) kemarin, Apple merilis laporan laba untuk kuartal kedua tahun fiskal 2014 yang berakhir pada 29 Maret. Di dalamnya, teknologin Apple melaporkan pendapatan 45,6 miliar dollar AS dengan laba bersih 10,2 miliar dollar AS. iPhone 4S

Sebagaimana dilaporkan oleh GigaOm, angka-angka yang berada di atas perkiraan tersebut didorong oleh penjualan iPhone yang tercatat naik dari 37,4 juta unit pada kuartal yang sama tahun lalu menjadi 44 juta unit. CEO Apple Tim Cook mengatakan bahwa tingginya penjualan iPhone itu terutama berasal dari kontribusi pasar negara-negara berkembang di luar AS. Kelebihan iPhone 4S

Di wilayah-wilayah tersebut, bukan model baru macam iPhone 5C yang menjadi "primadona", melainkan iPhone 4S. Ponsel lawas ini disebut oleh Cook dan CFO Apple Luca Maestri sebagai produk utama yang banyak dipilih oleh para pembeli pertama iPhone. Di Tiongkok, Cook menyebutkan bahwa keikutsertaan China Mobile, berikut respon positif konsumen terhadap harga iPhone 4 S yang relatif murah, telah menyebabkan penjualan ponsel tersebut naik hingga mencatat rekor per kuartal.

Nilai penjualan Apple di Tiongkok tercatat naik dari 1 miliar dollar AS menjadi 9,3 miliar dollar AS, antara lain karena penyaluran iPhone melalui China Mobile yang merupakan operator seluler terbesar di dunia dengan jumlah pelanggan lebih dari 775 juta. Apple berencana meningkatkan jumlah toko ritel di Negeri Tirai bambu hingga tiga kali lipat.

Di sisi lain, penjualan tablet iPad justru menurun dari 18,1 juta unit pada kuartal yang sama tahun lalu menjadi 16 juta unit. Adapun penjualan komputer Mac relatif tak berubah dengan angka 4 juta unit.

Peluncuran sistem operasi mobile iOS 8 oleh Apple membawa kabar buruk untuk pengguna ponsel pintar iPhone 4 dan tablet iPad 1. Kedua perangkat itu tidak dapat dipasangi iOS 8.

Karena keterbatasan spesifikasi teknis, kedua perangkat itu tidak dapat menjalankan iOS yang berarti membuat pengguna harus puas memakai iOS versi 7.

Dalam acara Worldwide Developers Conference (WWDC) 2014, Senin (2/6/2014), Apple menjelaskan bahwa iOS dapat dipasang pada perangkat iPhone 4S, iPhone 5, iPhone 5C, iPhone 5S, lalu iPod Touch generasi 5, iPad 2, iPad 3, iPad 4 (with Retina Display), iPad Air, iPad Mini, iPad Mini with Retina Display.

Jika iOS 7 membawa perubahan besar dari sisi desain, maka di iOS 8 ini Apple membawa sejumlah fitur baru yang berguna untuk pengguna iPhone dan iPad.

Pengguna kini bisa melakukan interaksi pada notifikasi pesan yang muncul, tanpa perlu membuka aplikasi yang bersangkutan. Pesan teks masuk akan muncul di atas layar dan bisa langsung dibalas dengan menarik notifikasi itu ke bawah.

Apple juga memperbarui keyboard di iOS 8 dengan fitur bernama Quicktype. Fitur ini sedikit banyak mirip dengan aplikasi keyboard Swiftkey yang cukup populer di platform lain.

Hal lain yang menarik, pencarian berbasis teks lewat Spotlight di iOS 8 akan menampilkan hal-hal terkait, mulai dari halaman web, saran aplikasi yang belum dimiliki pengguna, artikel di Wikipedia dan lainnya.

Aplikasi iMessage untuk iOS 8 pun diperbarui oleh Apple agar memiliki fitur yang biasanya hanya dimiliki aplikasi pesan instan seperti WhatsApp. Salah satunya adalah Group Messaging yang kini bisa diberi judul layaknya grup di WhatsApp.

Para pengguna iPhone 4S masih mendapat update iOS 8 dari Apple sebagai "hadiah perpisahan" karena ponsel lawas ini kemungkinan besar sudah tak ditemukan dalam daftar dukungan sistem operasi berikutnya.

Namun, pembaruan itu datang dengan beberapa catatan, seperti performa yang menurun dibandingkan ketika iPhone 4S menjalankan iOS 7.

Sebuah pengujian yang dilakukan oleh ArsTechnica menunjukkan bahwa sejumlah aplikasi berjalan lebih pelan pada iPhone 4S ketika ponsel ini diperbarui dengan iOS 8.

Membuka browser Safari, misalnya, butuh waktu hingga 70 persen lebih lama pada iOS 8 (dibandingkan iOS 7). Begitu juga dengan aplikasi Camera, Messages, Settings, Mail, dan calendar yang mencatat loading time lebih pelan. Waktu booting ponsel pun melambat selama 3 detik.

Selain itu, ArsTechnica turut menemukan bahwa animasi-animasi antarmuka pada iPhone 4S yang menjalankan iOS 8 terlihat tidak konsisten dan sedikit terpatah-patah, tidak mulus seperti ketika ponsel yang sama menjalankan iOS 7.

Masalah performa ini juga ditemukan pada perangkat-perangkat Apple lain yang menggunakan konfigurasi hardware serupa iPhone 4S (prosesor Apple A5, RAM 512 MB), yakni iPad 2 dan iPad Mini generasi pertama.

Fitur dan Layar "Hilang"

Terlepas dari persoalan kinerja, tak semua fitur iOS 8 bisa ditemukan di iPhone lawas. Fungsi-fungsi baru yang absen pada iPhone 4S antara lain fitur integrasi antar-perangkat Handoff, file sharing Airdrop, TouchID, dan API OpenGL ES 3.0 dan Metal.

Aneka fitur tersebut membutuhkan hardware baru yang memang tak tersedia pada iPhone lawas, seperti TouchID yang memerlukan pemindai sidik jari, serta Airdrop yang mensyaratkan adanya dukungan Bluetooth 4.0.

Kelemahan lain dari iOS 8 di iPhone 4S yang tak terlalu signifikan tapi bisa cukup mengganggu adalah tampilan antarmuka yang terlihat "sesak".

iPhone 4S adalah ponsel terakhir dari Apple yang masih setia dengan ukuran layar 3,5 inci seperti pada iPhone generasi pertama. Alhasil, tampilan iOS 8 yang dioptimalkan untuk layar yang berukuran lebih lebar menjadi kurang ideal pada iPhone 4S.

Hasil pencarian Spotlight, misalnya, tak bisa banyak ditampilkan dalam satu layar sebelum pengguna harus melakukan scrolling. Begitu juga dengan tulisan pada aplikasi Mail, widget di Notification Center, dan daftar Contact favorit di menu multitasking yang tampak terbatasi oleh ukuran fisik iPhone 4S.

Meski begitu, pemilik iPhone 4S masih bisa memperoleh fitur baru lewat update iOS 8, seperti dukungan widget dan aplikasi keyboard pihak ketiga. Apakah fitur-fitur anyar itu sepadan dengan pengorbanan kinerja yang ditimbulkan? Semua kembali pada masing-masing pengguna.

0 komentar:

Posting Komentar